Metode Penelitian Psikologi Kognitif

Metode penelitian adalah alat yang digunakan untuk memahami, menguji, dan mengembangkan ide ide baru. Metode penelitian dalam psikologi kognitif bertujuan untuk membantu para peneliti mendeksripsikan suatu fenomena. Terdapat beberapa kategori metode penelitian psikologi kognitif :

1. Mengukur Korelasi Psikologi dengan Dunia Nyata

    Peneliti mempelajari perubahan kesan atau sensasi yang didapatkan dari dunia nyata menjadi gambaran mental dan batasan dari persepsi lain, yang menjadikan kesan mental terkadang berbeda dengan keadaan yang sesungguhnya.

2. Psikofisika

    Psikofisika berasumsi bahwa ada hubungan fungsional antara kondisi psikologis dengan stimulus fisik. Dalam penelitian psikofisika peneliti berperan sebagai pengamat dan sering kali menerapkan eksperimen terhadap diri mereka sendiri.

3. Studi Sel Tunggal

    Studi sel termasuk studi yang bersifat invasive, yaitu melibatkan tindakan melukai subjek penelitian karena peneliti harus harus melakukan pembedahan pada tempurung kepala subjek. Para peneliti menyatakan bahwa sel-sel komunikasi melalui impuls-impuls listrik sehingga alat pengukuran mikroskopis yang lebih tipis dari sehelai rambut dapat masuk dalam sebuah sel tanpa merusaknya.

4. Studi Priming

    Dalam studi priming, sebuah stimulus disajikan sekilas (prime) dan setelah jeda beberapa saat, stimulus kedua disajikan dan partisipan diminta untuk membuat penilaian terkait stimulus kedua. 

5. Studi Pelacakan Bola Mata

    Melalui studi pelacakan bola mata (eye tracking studi) para peneliti menemukan bahwa para penderita disleksia (kerusakan fungsi membaca) memiliki pergerakan bola mata yang berbeda dengan orang normal, dan peneliti berasumsi bahwa otak memerintahkan bola mata untuk memandang ke stimulus visual di dunia nyata yang penting bagi kinerja fungsi kognitif. 

6. Studi Lateralisasi

    Studi lateralisasi yang bersifat noninvasive menyajikan stimulus secara sekilas pada area pandang kiri maupun pandang kanan. Asumsinya seandainya objek diperuntukkan bagi otak kiri, namun kemudian diproses oleh otak kanan akibatnya waktu pemrosesan akan lebih lama.

Dan menurut Stenberg (1999, h.16)  metode penelitian yang dapat digunakan dalam Psikologi Kognitif ada eksperimen laboratorium, psikobiologis, laporan diri, studi kasus, observasi naturalistik, dan simulasi komputer dan intellegensi buatan.